Setiap orang di dunia ini memiliki jalannya masing – masing. Apa pun bentuknya apa pun profesinya mereka pasti telah melalui sebuah jalan yang berekelok. Tak semua orang sanggup melampaui itu, tidak kau dan tidak pula aku. Sudah sepantasnya kita menghargai perbedaan itu sebagai salah satu warna dalam hidup ini. Toh pada dasarnya kita memang berebeda. Bukankah lebih baik kita diam sebelum mengetahui apa yang sesungguhnya. Tidak bijak rasanya membashing lainnya tanpa mengetahui seperti apa itu sebenarnya, bukankah kita memang berbeda. Berkomentar tanpa dasar sungguh kekanak – kanakan sekali bukan? Yah ini semua tergantung kita tak ada yang tetap di dunia ini, ini semua hanyalah pemikiran saya. Atau mungkin kalian pun sama?
Banyak orang yang tak percaya diri karena kepercayaan dirinya direnggut oleh lainnya. Tanpa menyadari kita terus memainkan kata – kata, tanpa menyadari kata – kata itu hidup dan mengikat manusia. Asal tak ada yang dirugikan tak masalah menjadi apa adanya. Kepercayaan diri bukanlah hal yang mudah untuk ditumbuhkan, tidak oleh kau maupun aku. Hanya saja apa yang menerima mereka lah satu – satunya yang menjadi sumber rasa percaya diri tersebut. Setidaknya orang itu ada, atau bisa dibilang pernah ada? Saat orang itu datang maka kau akan merasa yah inilah aku, dan aku adalah aku. Seberapa pun sendirinya kau dulu, orang itulah yang akan menjadi kebaranianmu. Walaupun ia tak lagi ada, setidaknya hari ini sudah banyak senyum yang tercipta.
Menghargai memang bukanlah hal yang mudah karena kita berbeda, dan itu adalah suatu kepastian. Ketika orang itu muncul maka kau akan menghargainya.walaupun kelak kita dan orang itu akan memiliki jalan yang berbeda, tapi kelak kita akan berkata disinilah kita berada. Orang – orang seperti itu adalah sumber keberanian kita melangkah walau hanya sebuah langkah kecil tak bisa dipungkiri itu menjadi jembatan awal. Kelak kita akan berterima kasih padanya dan hanya akan bisa tersenyum pada apa yang mereka lakukan karena tak mudah membayar apa yang telah mereka beri.
Walaupun jalan tak mudah, kita akan terus mengingat hari itu. Sesendiri apa pun kita saat ini memori hari itu akan terus menjadi sinar dan kita akan bangkit sesakit apa pun kita jatuh saat ini. Sehingga ketika kelak kita sudah berani melangkah sendiri, kita akan mengingat hari itu dan berkata “terima kasih”
0 talks:
Post a Comment